Laman

Senin, 10 September 2012

diet Aneh yang Populer di 5 Negara

Banyak usaha yang dilakukan seseorang untuk menurunkan berat badan, mulai dari diet ketat, olahraga dengan keras, minum pil diet hingga melakukan operasi sedot lemak. Beberapa negara di dunia bahkan memiliki cara yang aneh dan tidak biasa untuk menurunkan berat badan.

Seperti dilansir besthealthmag, Sabtu (8/9/12) berikut 7 cara teraneh yang dilakukan orang di dunia dalam menurunkan berat badan:

1. Jepang: Kacamata berwarna biru

Di Jepang, kacamata tidak hanya dapat digunakan sebagai pelindung mata dari sinar matahari, tetapi juga dapat digunakan untuk menurunkan berat badan. Kacamata tersebut dari kaca yang berwarna biru dan dipakai ketika akan makan.

Warna biru akan membuat makanan terlihat kusam, sehingga mengurangi nafsu makan yang berlebihan secara alami. Sehingga membantu Anda mencegah obesitas akibat kebiasaan makan dengan porsi yang besar.

2. Asia Timur: Sabun diet

Sabun tersebut terbuat dari spesies rumput laut Aoqili yang dipercaya dapat mengurangi lemak tubuh hingga 20 persen. Penggunaannya cukup dengan memakai sabun ini ketika mandi.

Sabun diet tersebut juga mengandung jaringan lemak hewan, garam, asam lemak dari minyak kelapa, bubuk rumput laut dan gel lidah buaya yang menurut penelitian lebih lanjut tidak memberikan kontribusi yang berarti bagi usaha penurunan berat badan.

3. Cina: Diet telur cacing gelang

Ketika semua orang memberikan vaksin kepada hewan peliharaannya terhadap cacing gelang, para siswa perempuan di Xiamen, Cina dilaporkan telah makan telur cacing gelang untuk menurunkan berat badan.

Alasannya adalah agar telur-telur cacing tersebut menetas di dalam perut, sehingga berat badan tidak akan bertambah meski makan dengan porsi biasa dan tidak berolahraga. Tetapi hal ini diketahui memiliki efek samping yang serius.

Selain menyebabkan anoreksia, infeksi cacing gelang juga dapat menyebabkan penyakit serius lainnya seperti gangguan pernapasan, radang paru-paru dan pembesaran hati atau limpa.

4. India: Diet sinar matahari

Di India, beberapa orang percaya bahwa dengan menghabiskan banyak waktu dengan beraktivitas di bawah sinar matahari pagi dapat menguatkan tingkat spiritual dan mencegah seseorang makan terlalu banyak.

Tetapi berdasarkan laporan di India tahun 1990-an sendiri, cara diet ini telah menjadi alasan terhadap beberapa kasus kematian akibat usaha menurunkan berat badan.

5. Korea Selatan: Rol wajah pelangsing

Negara Korea Selatan telah terkenal sebagai negara yang penduduknya mendambakan kecantikan. Para wanita Korsel menginginkan badan yang langsing dan wajah yang berbentuk V atau tirus.

Agar wajah tidak chubby, wanita Korsel menggunakan rol wajah pelangsing yang dapat memberikan pijatan pada wajah dan mencairkan lemak yang menumpuk di pipi.

6. Meksiko: Cincin diet magnetik

Menurut iklan di Meksiko, cincin diet magnetik menjanjikan penurunan berat badan secara cepat hanya dengan mengenakan cincin di jari yang berbeda setiap hari untuk menargetkan wilayah masalah penumpukan lemak yang berbeda. Cincin tersebut dipercaya dapat menurunkan berat badan hingga lebih dari 30 kilogram dalam tiga minggu.

7. Korea dan Cina: Tonik bayi tikus

Tonik bayi tikus adalah minuman kesehatan tradisional dari Cina dan Korea yang diyakini dapat menyembuhkan semua penyakit termasuk kegemukan. Para peneliti tidak dapat mengetahui bagaimana bangkai hewan dapat memberikan khasiat dalam bentuk minuman kesehatan, tetapi banyak masyarakat yang mempercayainya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Berita Populer